Tribunnews.com - Jumat, 16 Desember 2011 16:53 WIB
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG
- Kondisi cuaca yang terjadi saat ini, ternyata, berdampak pada industri kopi. Pasalnya, pada 2011, volume produksi kopi nasional turun 10 persen. Kondisi itu menyebabkan merosotnya pasokan kopi.
Pemilik Bandar Kopi, sebuah industri kopi, Yanthi Tambunan, mengutarakan, secara tidak langsung, situasi ini menyebabkan harga jual kopi mengalami kenaikan yang cukup signifikan.
Saat ini, tuturnya, harga jual kopi melebih angka Rp 50 ribu per kilogramnya. "Yaitu mencapai angka Rp 80 ribu per kilogram," sebut wanita berambut panjang tersebut, Jumat (16/12).
Walau pasokan menyusut akibat produksi kopi di sejumlah perkebunan turun, para pelaku usaha kopi mengaku hal itu tidak terlalu memengaruhi pihaknya untuk tetap berproduksi.
Pemilik Kopi Aroma, Widya Pratama, sebagai contohnya. Pria yang menggeluti perkopian di tanah air sejak 1930 ini mengaku memiliki stok yang cukup. Kondisi itu membuatnya tidak mendapat kendala untuk tetap berproduksi. "Saya punya stok yang cukup untuk 8 tahun," ungkapnya.
Laporan Watawan Tribun Jabar, Erwin Adriansyah
